Regresi Linear Sederhana

Regresi linear sederhana (simple linear regression) melihat hubungan antara dua variabel. Salah satu variabel menjadi variabel independen dan yang lain menjadi variabel dependen. Atau dapat dikatakan bahwa regresi linier sederhana merupakan model statistik atau ekonometrika untuk menganalisis bagaimana hubungan satu variabel independen mempengaruhi variabel dependen.

Model regresi dengan dua variabel umumnya dituliskan dengan simbol berbeda berdasarkan sumber data yang digunakan, meskipun tetap dituliskan dalam persamaan fungsi regresi. Fungsi regresi yang menggunakan data populasi (FRP) umumnya menuliskan simbol konstanta dan koefisien regresi dalam bentuk sebagai berikut:

 Y = β₀ + β₁X₁ + e  .............................................................................................          (1)

Fungsi regresi yang menggunakan data sampel (FRS) umumnya menuliskan simbol konstanta dan koefisien regresi dengan bentuk berikut :

Y = b₀ + b₁X₁ + e .................................................................................................          (2)

Dimana :         

         β₀  atau b₀  ; adalah konstanta atau intercept
         β₁ atau b₁  adalah koefisien regresi, yang juga menggambarkan tingkat elastisitas variabel independen.

    Y; merupakan variabel dependen 

    X; merupakan variabel independen

        e ; disturbance error/ error term (unsur gangguan/kesalahan penganggu).

        Karakteristik dari model regresi yang membedakannya dengan model matematika adalah adanya unsur gangguan/variabel pengganggu (e) yang menunjukkan bahwa hubungan Y dengan X tidaklah deterministik atau eksak melainkan bersifat stokhastik atau probabilitas. Dalam realitas sosial, ekonomi dan bisnis unsur ketidakpastian merupakan sesuatu yang lumrah terjadi. Munculnya e (error term) pada persamaan ekonometrika (1) merupakan suatu penegasan bahwa sebenarnya banyak sekali variabel-variabel bebas yang mempengaruhi variabel terikat (Y). Karena dalam model tersebut hanya ingin melihat pengaruh satu variabel X saja, maka variabel-variabel yang lain dianggap bersifat tetap atau ceteris paribus, yang dilambangkan dengan e dan sering juga ditulis dengan μ. Selengkapnya dapat didownload di sini.....

Tweet